PENGEMBANGAN PRODUK INOVATIF SEBAGAI OPTIMALISASI BISNIS DI MASA PANDEMIC BAGI MASYARAKAT DESA MULYOHARJO JEPARA
PENGEMBANGAN PRODUK INOVATIF SEBAGAI OPTIMALISASI BISNIS DI MASA PANDEMIC BAGI MASYARAKAT DESA MULYOHARJO JEPARA
Abstract
Desa Mulyoharjo Kecamatan Kota Jepara merupakan desa sentra kerajinan ukir dan patung serta desa wisata industry yang terkena dampak Covid – 19. Banyak pengrajin ukir dan patung serta pengrajin mebel di Desa Mulyoharjo mengalami penuruan omset dan penuruan pendapatan bagi pekerja dan buruh industry ukir tersebut. Untuk mengurangi dampak penurunan ekonomi dengan modal yang seminimal mungkin maka masyarakat perlu edukasi agar bisa mengembangankan inovasi produk dari pemanfaatan limbah kayu dan pemanfaatn produk local seperti pelepah pisang sehingga mempunyai nilai ekonomis yang tinggi. Metode yang dilakukan untuk mengembangan produk inovatif adalah dengan melakukan wawancara serta observasi serta dengan melakukan sosialisasi secara terbuka tentang pengembangan produk inovatif dan pengembangan pemasaran produk secara online. Selaen itu metode yang digunakan adalah pendampingan dan pelatihan secara langsung sehingga target untuk melakukan optimalisasi bisnis dimasa pandemic ini akan terpenuhi. Pengembangan produk inovatif untuk optimalisasi bisnis ini sangat diperlukan untuk mengembangkan jiwa entrepreneurship sehingga bisa menumbuhkan dan membangkitkan ekonomi di Indonesia di masa Pandemic ini.
References
[2]. Iriawan, B. 1993. Pemanfaatan Limbah Industri Kayu Lapis dan Industri Penggergajian sebagai Bahan Baku Papan Partikel. Makalah Seminar Mahasiswa Kehutanan Indonesia III. Samarinda.
[3]. Rachman, O & Malik, J. (2011). Penggergajian dan pemesinan kayu untuk industry perkayunan Indonesia. Badan Litbang Kehutanan, Jakarta.
[4].https://hot.liputan6.com/read/4260158/16-manfaat-pisang-kepok-rebus-tingkatkan-sistem-imun- Diakses pada tanggal 28 Februari 2021 pukul 19.18 WIB
[5].https://www.merdeka.com/jabar/7-manfaat-pelepah-pisang-untuk-kesehatan-sembuhkan-anemia-kln.html Diakses pada tanggal 28 Februari 2021 pukul 20.25 WIB
[6].https://www.antaranews.com/berita/290993/desa-mulyoharjo-kabupaten-jepara-dicanangkan-sebagai-desa-wisata, diakses tanggal 2 Maret pukul 16.00 WIB
[7]. Rachman, O & Malik, J. (2011). Penggergajian dan pemesinan kayu untuk industry perkayunan Indonesia. Badan Litbang Kehutanan, Jakarta
[8]. Riyoko S, Ibm Industri Kecil Dan Menengah Seni Patung dan Ukir Di Desa Mulyoharjo Jepara, 2014, Jurnal Disprotek, Vol 5 No 1